Wednesday, November 28, 2012

Warna - warni #2

Mungkin kalian juga merasa bahwa ada yang berbeda di tengah kita semua. Suatu hal yang sangat tidak sama beberapa tahun yang lalu. Sesuatu hal yang membuat masing - masing kepala di sini berfikir kenapa sekarang seperti ini? Kemana rasa yang lalu? atau apakah dia sudah menjadi makhluk yang berbeda? Tidak jarang pertanyaan di atas menghampiriku sepanjang minggu.

Aku memang pribadi yang berbeda saat ini, bukan manusia yang kalian kenal dulu. Aku bukan manusia yang kalian tertawakan dan tangisi dulu. Aku bukan manusia yang kalian tunggu dulu. Bukan pula manusia yang mendengarkan dan berbicara seperti dulu. Semuanya sudah tak sama. Tenang saja, Aku tidak akan menyalahkan siapapun atas peristiwa ini.

Aku hanya ingin menjadi orang yang berbeda di antara homogenitas manusia yang lain. Aku bosan melihat ke luar dan ke dalam diriku sendiri. Semacam ada simpul yang lebih kuat dan besar dari sekedar simpul penggalang, yang mengikat sekujur tubuhku dan menarikku seperti seekor Kintamani penakut yang selalu menggonggong dari balik pintu. HEI! Coba bayangkan! Kalian tidak mau mengerti. Kalian hanya tahu bahwa Aku tidak lagi menaruh nama kalian pada tumpukan gadget yang ku punya. Kalian hanya tahu bahwa Aku tidak lagi datang pada perayaan terselubung yang kalian buat. Kalian tidak mau tahu!

Aku hanya ingin menjadi warna dan warni. Tidak selamanya Aku akan dipandang sebagai warna. Saat ini aku adalah warni. Warni yang akan selalu menghiasi kalian para warna

Aku tidak berubah. Andai kalian tahu bahwa Aku selalu memahat nama kalian di masing - masing pintu hatiku. Aku selalu menaruh nama kalian di setiap gelembung mimpi. Aku selalu meneriakkan nama kalian di sepertiga malam, ketika aku bangun dan meminta. Aku berfikir bagaimana suatu saat nanti kalian akan berada di harga diri paling atas manusia. Aku berfikir bagaimana kalian dengan bangga menggerakkan dua tangan dan menciptakan bunyian gaduh. Aku berfikiri bagaimana kalian dengan senyum dan baju terbaik berjalan anggun dengan sejuta pujaan. Aku membawa raga dan fikiranku untuk melakukannya. Andai kalian tahu...


RGB Digital Imaging, Kemang
20.40 WIB

Sunday, November 25, 2012

Warna - warni

Saat ini semua yang kujalani sangat berbeda. Mulai dari hadirnya aktivitas - aktivitas baru seperti menulis, mencoret, merekam, berjuang sampai mencintai dan bercinta. Mulai dari bekerja pada sebuah Sekolah Image Editing kemudian menciptakan lagu hingga mencintai kekasih. Aku bangun pagi lebih cepat dan sering dari biasanya, Aku berada di sebuah studio musik lebih lama dari biasanya juga berbaring di atas kasur yang lebih hangat dari biasanya.

Tidak pernah sama lagi saat ini, ketika Aku melihat lembar demi lembar daun jambu yang bergoyang tertiup angin. Pada sebuah musim hujan yang saat ini selalu menjadi kepastian yang paling mutlak di tengah kelabilan Jakarta. Tidak juga sama ketika Aku bercerita tentang sebuah kisah demi kisah masa lalu yang bahkan tidak lebih baik dari seorang penjahat kelas teri di sebuah pasar.

Tapi itu bukan sebuah masalah yang harus diselesaikan bukan? Memang segala seuatunya terlahir berbeda. Toh saat ini Aku juga sedang melihat keceriaan yang mungkin tidak pernah terlihat sebelumnya. Atap - atap yang berwarna - warni melindungi setiap jengkal tuannya dari dingin dan panas dunia. Bahkan yang lebih erotis adalah daun - daun anggrek kecil yang tidak jua serupa padahal mereka dibesarkan oleh satu cawan.

Begini saja, akan ku ceritakan lagi nanti. Aku harus pergi. 


Karang Pola, Pasar Minggu
12.51 WIB


Thursday, November 15, 2012

Ruang Buku

Bersama cinta menulis cinta, kemudian membaca cinta. Lalu menaruhnya dengan cinta di tempat yang penuh cinta. Membiarkan cinta - cinta yang lain mengambil dan meminjamnya. Meresapi makna cinta dalam ruang cinta.



Reading Room, Kemang
20.41 WIB

Pelepas Penat







Banyak orang menyebutnya perusak suasana, ada pula yang meneyebutnya penghambat udara segar, kemudian dia di cap sebagai perusak moral masyarakat. Apa yang menyebabkan dia begitu rusak dan hina? Bahkan ketika Aku menulis ini Aku sedang menghembuskannya dengan bebas kemudian kuhirup dengan bebas juga oksigen tanpa terhambat oleh apapun.

Ada sebuah anekdot, banyak orang yang dipersatukan oleh dia. Banyak orang bertemu kemudian berkenalan menceritakan banyak hal. Lalu mereka berteman, dan bercinta karena dia.

Terkadang dia dianggap sebagai teman dan kekasih paling setia dikala matahari lahir, kemudian perlahan kembali ke peraduan hingga gelap datang memenuhi angkasa. Kemudian bercumbu dengan dingin yang melahirkan embun. Cukup setia, bukan?

Buat Aku sendiri dia lebih dari sekedar teman dan kekasih setia, dia bak pion catur yang siap mempertaruhkan nyawanya juga bagai menteri ketika Aku memputuhkan nasehat atas semua inspirasi dan masalah. Oh tak lupa Aku saat dia bak seorang raja yang sigap mengambil keputusan. Dia pelepas penatku.


Marbella Residence, Kemang
05.46 WIB

Wednesday, November 14, 2012

Jakarta Membara

Yang ternyata menarik adalah ketika Aku bangun pagi dari lantai 17 sebuah gedung apartemen, yang Aku rasain adalah PANAS. "Njing kenapa gini amet tinggal di Kota." Setelah selesai ngedumel Aku liat jam masih 06.30 pagi yang mana biasanya tidak secerah ini. Belum mandi dan gosok gigi Aku sudah makan roti setangkap plus selai kacang bertabur coklat. 

Berdasarkan cerita diatas, posisiku sekarang ada di depan TV, tangan kanan pegang roti, tangan kiri garuk - garuk (apa juga gue garuk kalau pagi - pagi). Kemudian Aku menyalutkan cerah Jakarta pagi ini yang tidak biasanya. Tapi kemudian yang menjadikan silau pagi ini begitu berbeda adalah cerah Jakarta yang diikuti oleh panas yang cukup membara. "Ah bodo lah" capek banget mikirin gituan sementara semalem mimpi gituan ku gak puas karena muka perempuannya burem plus kepergok sama temen karena ku pake meja kerjanya. Deym!!

Okay kita lanjut lagi, masih di kegiatan nonton TV, garuk - garuk dan makan roti, yang dibalut oleh situasi yang panas dan membara. Aku mulai penasaran, sepertinya ada yang gak beres. Aku keliling kamar, ternyata gak ada apa - apa. Dapur, kamar mandi, meja kerja temen, balkon, semua aman. Ada apa??
Lalu apa?  *Lalu tiba - tiba kau ada yang punya hati ini terluka, namun ku berkata* #Love Music Playing# STOP!!

Lalu ternyata yang terjadi adalah kebakaran sodara - sodaraaaaaaa pada satu lantai di atas kamar ku yang katanya kamar kekasih F**#@i A***rrrrr anak dari Bapak A**#@d A***rrrrr yang tersohor itu!! berkah atau kutukan kita tak pernah tahu sodara - sodara namun apapun yang terjadi kita doakan saja!!! semoga semuanya selamat sehat sentosaaaaa *Boleh dibaca dengan intonasi Komentator Bola atau Jeremy Teti

Aku coba bantu sebisa ku dong, pastinya, namanya juga cowok. Tapi nih buat info aja, Air mukanya biasa aja, tapi body-nya itu jon, aduh huftness deh! Aku ke atas bantu angkat - angkat barang yang kecilan dan ada petugas yang tentunya lebih strong. Kebakarannya gak makan banyak wilayah sih di kamar dia, cuma memang akan merembet ke kamar tidur dimana banyak benda mudah terbakar. Eh Aku lupa ngasih tau, si korban itu tinggal sendirian kecuali dateng kekasihnya. Spik - spik laa laa...

Aku    : "Babibubab"
Doski : "Ohh blabli babibu"
Aku    : "Hahaha bibubla bla"
Doski : "Baibuba bubabi blablabli"
Aku    : "Hmm yaudah kamar gue aja dulu, gimana?"
Doski : "Yaudah yuk, tapi gue ambil henfon dulu!"
Aku    : "OH MY GOSH!!"

(Jeng-jeng-jeng!!)Sampai dikamar ku, kita ngobrol panjang lebar segala macem topik, mulai dari kebakaran tadi, kenapa dia tinggal sendiri, kenapa dia gak ngehubungin kekasihnya, kenapa Aburizal Bakrie rahangnya bisa maju. Lebih luas lagi menjerus pada topik, kenapa kita ngobrolnya kaku banget, kenapa kita gak dikasur aja ngobrolnya, atau apa penyebab inflasi di Indonesia, apasih sebenarnya yang menyebabkan Jakarta begitu macet, sampai akhirnya kita ngobrol tanpa bicara, yang lebih bisa dibilang dengan mendesah, Yes! Kita mendesah!

Kita baergulat dari kamar ke atas sofa dari sofa kembali ke kamar, dari kamar ke atas meja. Wow cukup panjang perjalanannya yah. Aku baru sadar yang ku jadikan 'ring gulat' adalah meja kerja. Meja kerja temanku. Tapi yaudalah sudah terlanjur basah. Sampai tiba dimana segala sesuatunya mulai berbayang - bayang dan mengawang, terasa lebih intim dari sebelumnya, Aku denger ada suara pintu dibuka dan seseorang masuk kemudian teriak "ANJINGGG!! Kenapa kau? Bangun!!"

Aku yang dalam situasi hampir tuntas, tersentak dan tersadar. Lalu mengalami kondisi psikis yang down luar biasa akibat tidak tuntasnya ritual sakral nan binal tersebut. "Oh apakah ini semua hanya mimpi?" Anjing! tidak se-nyata rasa yang kudapat. Aku tau kenapa aku gak puas di mimpi gituan semalam. Yasudalah Aku masih punya alternatif lain, masih ada kekasih kesayangan yang bernama Tari. Langsung ku panggil Tari penuh nafsu, Oh Tari, come to papa darling!! (Sekedar info, Tari adalah singkatan dari Tangan Kiri).

Selang beberapa menit, Aku sudah dalam posisi ketika terdengar suara perempuan dewasa berteriak histeris, "KEBAKARAAANNN!!!!!


RGB Digital Imaging, Kemang
12.52 WIB

Tuesday, November 13, 2012

Akhirnya Datang Juga

Akhirnya datang juga... 
Apanya yang datang? Memang ada yang pergi? Kenapa aku tidak merasakan ada yang bertambah atau berkurang di tubuhku?

Oh, mungkin Akhirnya sampai juga...
Apanya yang sampai? Apakah aku pernah mencari? Atau aku hanya bermimpi lalu orgasme dan basah dan akhirnya aku "sampai"

Oh, Iya Akhirnya Masuk juga...
Apanya lagi yang masuk? Aku gak pernah merasa keluar dari apapun. Aku juga tidak pernah merasa mendorong sesuatu hingga akhirnya itu masuk.

Ah, Akhirnya selesai juga...


RGB Digital Imaging, Kemang
12.07 WIB

Aku Masuk. Cheers!!

Setelah sejak SMP pengen punya Blog sendiri, akhirnya baru masuk saat Aku ada di semester terakhir masa kuliah. LAMA yeee... Gimana lagi, baru ngerti dan itu juga ribet sendiri.

Anyway, sampai waktu yang tidak ditentukan Aku akan mulai menghiasi hari - hari dengan mengetik (bukan skripsi) segala macam yang menurutku mempunyai pengaruh bagi kemaslahatan umat banyak. Yes!! Jadi, yang mau nyimak ya monggo, yang gak mau boleh baca - baca aja. Kalau gak mau baca juga, ya setidaknya bantuin promosi, gak mau juga??!! Yaudalah...

Semoga dengan kesibukanku ngetik disini, orang - orang disekeliling bakalan ngeliat kalau "gile sibuk juga lo bro" Okay.

Bye bye...


Marbella Residence, Kemang
17.39 WIB

Labels

ARIFA (1) Coretan (10) Emosi Jiwa (10) Fiksi (2) Minggu Pagi (4) Musik (10) Uncategorized (6)